Entah
mengapa, di setiap melihat pasangan pengantin hati ini terasa bahagia. Bisa
jadi ia teresonansi oleh kebahagian pasangan itu. Atau... sesuatu terjadi pada
diriku?
Menikah
adalah impian bagi mereka yang masih sendiri. Impian mau menikah dengan siapa,
impian tema pestanya apa, impian fotografernya siapa, impian tata riasnya
siapa, impian cateringnya mana, dimana menikah, impian tidak ada kesalahan saat
prosesi, habis tu mau tinggal dimana, punya anak berapa dan seterusnya. Impian
yang di dalamnya dipenuhi kebahagiaan, dan harapan terkabul semua mimpi itu. Iya
betul.... Semua terjadi saat masih sendiri.
Menikahlah
bukan saja menyatukan dua anak manusia, tapi menyatukan dua masyarakat yang
jauh berbeda. Luruskan niat dan selalu mengingat niat mengapa harus menikah
akan menjadi semangat dalam menjalani pernikahan.
Menjadi
pasangan pengantin semestinya full bahagia. Bebaskan mereka berekspresi. Bebaskan
mereka dari hiruk pikuk kerepotan yang ada. Biarkan mereka merealisasikan
impiannya. Jika ada salah, tuntunlah agar lurus. Guyur saja mereka dengan doa
ketulusan. Agar di saat mereka menjalani kehidupan pernikahan, tahan akan onak
dan duri rumah tangga.
Mari
berbahagia...
No comments:
Post a Comment